HUBUNGAN KEPATUHAN KONSUMSI OBAT TERHADAP KUALITAS HIDUP PASIEN HIPERTENSI DENGAN PENYERTA DIABETES MELLITUS
DOI:
https://doi.org/10.33475/mhjns.v2i2.46Keywords:
Hipertensi, diabetes mellitus, kepatuhan, kualitas hidup, komorbidAbstract
Hipertensi yang disertai penyakit penyerta atau komorbid merupakan penyebab kematian yang tinggi di dunia. Penyakit yang sering menyertai pada hipertensi adalah diabetes mellitus. Kedua penyakit tersebut merupakan penyakit kronik yang tidak dapat disembuhkan dan membutuhkan pengobatan selama seumur hidup. Pada penderita hipertensi yang disertai dengan diabetes mellitus dapat menimbulkan dampak buruk bagi kesehatannya, untuk itu dibutuhkan kepatuhan dalam menjalani pengobatan agar dapat meminimalisir dampak yang ditimbulkan sehingga dapat mempengaruhi pada kualitas hidup penderita. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara kepatuhan konsumsi antihipertensi dengan kualitas hidup penderita hipertensi dengan penyakit penyerta diabetes mellitus. Metode penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross sectional yang dilakukan pada 65 responden penderita hipertensi dengan penyakit penyerta diabetes mellitus di Puskesmas Dinoyo Kota Malang. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara memberikan instrumen penelitian berupa kuesioner kepatuhan dan kuesioner kualitas hidup yang kemudian di uji menggunakan SPSS dengan jenis uji kendall’s tau-b. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat hubungan signifikan antara kepatuhan konsumsi obat antihipertensi dengan kualitas hidup pada pasien hipertensi dengan penyakit penyerta diabetes mellitus (p=0,000). Dari 65 responden, 8 orang (12,3%) dengan tingkat kepatuhan rendah memiliki kualitas hidup rendah, 2 orang (5,9%) dengan tingkat kepatuhan rendah memiliki kualitas hidup sedang, 32 orang (49,2%) dengan kepatuhan sedang memiliki kualitas hidup sedang dan 23 orang (35,4%) dengan kepatuhan tinggi memiliki kualitas hidup yang tinggi. Dapat disimpulkan bahwa semakin patuh seseorang dalam mengkonsumsi obat antihipertensi maka dapat meminimalisir dampak buruk bagi kesehatan sehingga meningkatkan kualitas hidup.